ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA PT. EASTERN PEARL FLOUR MILS

Analysis of Raw Material Inventory Control With Economic Order Quantity Method (EOQ) at PT. Estern Pearl Flour Mills

Authors

  • Muh Nizar Ali Universitas Fajar

Abstract

Analisis pengendalian persediaan bahan baku dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada PT. Estern Pearl Flour Mills, Muh. Nizar ali, Vigriawan Oky Nugraha.Perusahaan PT.Eastern Pearl Flour Mills ini memiliki bahan baku utama yaitu gandum. Proses produksi penggunaan bahan baku gandum mencapai 99,5%, dan bahan  tambah  lainnya  sebesar 0,5%. Proses pencapaian tujuan  dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu faktor yaitu kelancaran produksi. sehingga perusahaan harus memiliki manajemen yang baik. Penelitian ini bertujuan menerapkan penggunaan metode Economic Order Quantity (EOQ) dalam menganalisis manajemen persediaan bahan baku yang optimal dibandingkan dengan metode konvensional perusahaan, dalam menghitung efisiensi kuantitas persediaan, pemesanan, dan penyimpanan bahan baku produksi pada PT.Eastern Pearl Flour Mills secara optimal. Penelitian ini menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dengan menggunakan data sekunder yang didapat dari PT. Estern Pear Flour Mills dari bulan Januari sampai dengan desember 2018. Data sekunder ini diolah menggunakan program aplikasi mickrosoft exel dan secara manual untuk menghasilkan pengeluaran biaya yang lebih efisien. Hasil yang didapatkan  dari pengolahan data biaya persediaan bahan baku gandum berdasarkan jenis gandum hard sebesar Rp 2,302,617,813, untuk gandum medium sebesar Rp 5,209,191,406, dan untuk jenis gandum soft sebesar Rp 938,137,563. Persediaan bahan baku yang kurang optimal akan menghambat proses produksi. Sebab lainnya persediaan bahan baku yang terlalu banyak akan memakai  biaya yang lebih besar. Penelitian ini menyarakan PT. Estern pearl flour mills, sebaiknya melakukan pemantauan produksi agar pembelian dan persediaan bahan baku lebih optimal sesuai dengan kebutuhan produksi.

Published

2020-04-11

Issue

Section

Articles